Surat Bela Suingkawa ke Mu'adz bin Jabal
"Dengan nama Allah Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang."
Dari Muhammad, Rasulullah, kepada Mu'adz bin Jabal: salam sejahtera untukmu. Sesungguhnya saya memuji Allah, Dzat yang tidak ada Tuhan selain Dia.
"Amma ba'du, Semoga Allah memberikan pahala yang besar kepadamu, dan juga kesabaran. Doalah yang memberikan rezeki kepada kita, dan sudah seharusnya engkau bersyukur.
Sesungguhnya jiwa dan diri kita, keluarga, harta dan anak-anak kita adalah pemberian Allah yang menyenangkan. Ia merupakan pinjaman yang dititip kepada kita, dimana kita dapat menikmatinya sampai waktu tertentu.
Kemudian Dia mencabutnya pada waktu yang ditentukanNya sendiri. Kerana itu, Dia mewajibkan kita untuk mensyukuri apa saja yang diberikan kepada kita, dan bersabar seandainya kita mendapatkan cobaan.
Anakmu termasuk pemberian yang dapat menimbulkan sukacita dan juga pinjaman yang dititipkan. Allah memberikan kenikmatan kepadamu dengannya, dengan kesenangan, kemudaian Dia mengambilnya darimu dengan balasan pahala yang banyak, berupa kesejahteraan, rahmat dan petunjuk, jika kamu sabar dan merenungkannya dengan baik.
Dua musibah tidak akan menimpamu sekaligus kecuali ia dapat mengurangi balasan buruk yang akan menimpamu kelak, yang akan membuat kamu menyesali apa yang sudah lalu, bahkan yang menimpamu, berarti kamu telah menganggap bahawa musibah itu telah mempersempitkan pahala tersebut disisi Allah. Kerana itu, mintalah kepada Allah agar dipenuhi kebutuhanmu yang dijanjikanNya, dan buanglah rasa duka dan sedih terhadap apa yang menimpamu. Salam untuk mu".
Nota:
Kita memohon kepada Allah, semoga Dia memperbaiki kesalahan-kesalahan kita yang mengikuti jalan yang lurus; Sesungguhnya Dia Maha Mendengar dan Maha Memenuhi permintaan hambaNya.
Segala puji bagi Allah, Tuhan semesta Alam
Tidak ada komentar:
Posting Komentar