Syair Arab

Jiftu aini min al-dumu’
Wa jiftu qolbi min al-nazif
Wa ma ziltu qolbi atsirun biki
Wa ma zalat layali
Al-syauqu tuadzzibu qalbi

Wa ma zala hubbi yushori’u ma’a al-zaman
Wa jara sufun al-hub fi dam’i
Wa jarat sufun al-syauq fi dammi
T?uahmilu hubbuki, Wa intidzarik

Wa ma zaalat ‘aini tantadziru al-liqa
Wa tantaadziru an ta’ti wa tamsahi dumu’i
Wa ma zala qalbi yantadziru al-ruju’
Wa Hubb Al-’Umur

Wa Ma zalat antadziruka ya habib qalby
Wa ma zalat ‘aini tabki min ba’di rahilik
Wa ma zala qalbi yanbudhu hubbik

Antadziruka ya habibi
Wa qolbi yantadziru qalbak
Wa ‘aini yasytaqu li ‘ainaki
Antadziru hubbiki

————————–————————–—-

Air mata ini telah habis
Luka di hati pun telah kering
Aku masih menantimu
Malam-malamku selalu menyapa
Dengan kerinduan yang menyiksa

Cintaku masih bergumul dengan zaman
Ada perahu cinta mendatangi air mata ini
Begitupun dengan perahu rindu
Datang membawa cintamu
Yang selalu aku tunggu

Aku selalu ingin bertemu
Mengharap engkau datang
Dan mengusap air mataku, sayang
Hati ini menunggu engkau kembali
Menuju cinta yang abadi

Ku kan selalu menantimu, cinta
Air mata ini selalu datang
Semenjak engkau menghilang
Tapi, hati tak pernah layu
Mengharap cintamu

Aku selalu menunggumu kasih
Hatiku menanti hatimu
Mataku merindukanmu
Aku menunggu cintamu

Tidak ada komentar:

Posting Komentar